Nan, namamu yang teratas
sebaris kalam rindu yang tertulis
atas keping kertas ikhlas
riak tawa mewarnai jalur percaya
getar bibir meresapi alur yakin
merdu suara membumbui rasa akrab
seluruh pancaindera membahasakan diri lebih dekat
pada kita
jangan lagi rasa itu jauh itu datang pada kita
semampunya benang ikatan kita simpul
pada lingkaran paling utuh
moga ia tak terlerai lagi
JY, Kota Kinabalu
Sabah
19 Mei 2009